Virus HMPV Menyebabkan Kematian, Ini Tanggapan Dinkes Toba

- Samuel Lubis
- 08 Jan, 2025
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kesehatan
Toba, dr. Freddi Sibarani MKM menyatakan bahwa Virus HMPV tidak dapat
menyebabkan kematian.
”Tidak benar, bahwa virus ini dapat
menyebabkan kematian yang cukup tinggi. Penyakit ini sudah pernah ada di
Indonesia dari tahun 2020 dan tubuh kita sudah meng-coping gejala yang disebabkan virus ini.” Ujar Freddi dalam wawancara
dengan Del FM (8/1/2025)
Freddi menjelaskan, Virus HMPV sendiri adalah Human Metapneumovirus
yang menyerang sistem pernafasan. Freddi juga menjelaskan bahwa gejala dan
kondisi yang dialami hampir mirip dengan gejala pada penyakit pernafasan lainnya.
“Gejalanya sepertinya penyakit influenza
biasa. Batuk, flu, pilek, dan demam. Kemudian ada nyeri disekujur tubuh yang
ringan, sampai berat.” Jabar Freddi
Freddi menambahkan, penanganan virus HMPV
sama dengan penanganan pada gangguan saluran nafas lainnya.
“Jika ada batuk, diberikan obat batuk
dengan frixitas yang mungkin cukup, dengan antibiotik yang sangat selektif,
juga pemberian obat sesuai dengan gejala.” Jelas Freddi.
Untuk mencegah masuknya virus HMPV ke dalam
tubuh, Freddi menyarankan untuk terus menjaga kesehatan fisik dan meningkatkan
imunitas. Caranya adalah dengan istirahat cukup, minum air putih dan makan
makanan bergizi.
“juga gunakan alat pelindung diri jika ada
keluhan atau gejala di tubuh kita untuk saling menjaga dan melakukan olahraga setiap hari dengan
rutin, sehingga tubuh kita bisa betul-betul prima dan mampu merespon virus
HMPV.” Ungkapnya
Karenanya, Freddi menyarankan kepada
masyarakat untuk tidak merasa takut dan khawatir yang berlebihan mengenai virus
HMPV. Dengan daya tahan atau tingkat
imunitas yang cukup, maka virus ini bisa tertekan dan tidak menimbulkan gejala.
“Kita tidak perlu merespon virus HMPV
secara berlebihan. Mari kita melakukan perilaku hidup bersih dan sehat.“ Kata
Freddi.
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *